Arti Can You Tell Me About Yourself Dalam Bahasa Indonesia
Ketika kita sedang mencari pekerjaan, ada beberapa pertanyaan interview kerja yang sering sekali diajukan oleh HRD atau user. Salah satu pertanyaan yang paling umum adalah, "Can you tell me about yourself?" atau dalam Bahasa Indonesia, "Bisakah Anda menceritakan tentang diri Anda?". Pertanyaan ini mungkin terdengar sederhana, tapi sebenarnya sangat penting karena memberikan kesempatan pertama bagi Anda untuk membuat kesan yang baik dan menunjukkan bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk posisi tersebut. Mari kita bahas lebih dalam mengenai arti, tujuan, dan bagaimana menjawab pertanyaan ini dengan efektif.
Mengapa Pertanyaan Ini Sangat Sering Diajukan?
Guys, pernah gak sih kalian bertanya-tanya kenapa pertanyaan "Can you tell me about yourself?" ini selalu muncul di setiap interview? Ada beberapa alasan penting kenapa HRD atau user selalu menanyakan hal ini:
-
Menciptakan Pembuka yang Nyaman: Pertanyaan ini sering digunakan sebagai ice breaker untuk memulai percakapan. Ini membantu mencairkan suasana dan membuat Anda merasa lebih rileks sebelum masuk ke pertanyaan-pertanyaan yang lebih teknis dan mendalam. Dengan menjawab pertanyaan ini, Anda memiliki kesempatan untuk mengatur nada dan arah pembicaraan.
-
Mendapatkan Gambaran Umum tentang Kandidat: Pewawancara ingin mendapatkan gambaran besar tentang siapa Anda, latar belakang Anda, dan apa yang membuat Anda tertarik pada posisi yang dilamar. Jawaban Anda membantu mereka memahami apakah Anda memiliki kualifikasi dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan tersebut. Ini bukan hanya tentang daftar riwayat hidup, tetapi juga bagaimana Anda merangkai cerita tentang diri Anda.
-
Menilai Kemampuan Komunikasi: Cara Anda menjawab pertanyaan ini menunjukkan kemampuan komunikasi Anda. Apakah Anda bisa berbicara dengan jelas, terstruktur, dan ringkas? Apakah Anda bisa menyoroti poin-poin penting yang relevan dengan pekerjaan? Kemampuan komunikasi yang baik sangat penting dalam dunia kerja, dan ini adalah cara yang baik bagi pewawancara untuk menilainya.
-
Melihat Kepribadian dan Antusiasme: Pertanyaan ini juga memberikan kesempatan bagi pewawancara untuk melihat kepribadian Anda. Apakah Anda terlihat antusias dan bersemangat tentang pekerjaan tersebut? Apakah Anda memiliki sikap positif? Kepribadian yang cocok dengan budaya perusahaan sangat penting, dan ini adalah cara untuk menilainya.
-
Mencari Tahu Motivasi Anda: Pewawancara ingin tahu apa yang memotivasi Anda dan mengapa Anda tertarik pada perusahaan mereka. Apakah Anda mencari tantangan baru, kesempatan untuk berkembang, atau hanya sekadar pekerjaan untuk membayar tagihan? Jawaban Anda akan memberikan petunjuk tentang seberapa cocok Anda dengan nilai-nilai dan tujuan perusahaan.
Bagaimana Menjawab Pertanyaan "Can You Tell Me About Yourself"?
Sekarang, mari kita bahas bagaimana cara menjawab pertanyaan ini dengan efektif. Ingat, ini adalah kesempatan Anda untuk bersinar dan membuat kesan yang baik. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kalian ikuti:
-
Fokus pada Relevansi: Jangan menceritakan seluruh riwayat hidup Anda dari lahir sampai sekarang. Fokuslah pada pengalaman dan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Misalnya, jika Anda melamar sebagai digital marketer, ceritakan pengalaman Anda dalam mengelola kampanye iklan online, meningkatkan engagement media sosial, atau menganalisis data marketing.
-
Struktur Jawaban Anda: Buatlah jawaban yang terstruktur dan mudah diikuti. Salah satu cara yang populer adalah dengan menggunakan metode "present-past-future". Mulailah dengan menjelaskan posisi Anda saat ini (present), kemudian ceritakan sedikit tentang pengalaman masa lalu yang relevan (past), dan akhiri dengan tujuan karir Anda di masa depan (future) dan mengapa Anda tertarik dengan posisi yang dilamar.
-
Berikan Contoh Konkret: Jangan hanya mengatakan bahwa Anda memiliki keterampilan tertentu. Berikan contoh konkret tentang bagaimana Anda menggunakan keterampilan tersebut dalam pekerjaan sebelumnya. Misalnya, jika Anda mengatakan bahwa Anda memiliki kemampuan problem-solving yang baik, ceritakan situasi di mana Anda berhasil menyelesaikan masalah yang kompleks dan apa hasilnya.
-
Tunjukkan Antusiasme: Tunjukkan bahwa Anda bersemangat tentang pekerjaan tersebut dan perusahaan tempat Anda melamar. Jelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi tersebut dan apa yang membuat Anda bersemangat untuk bekerja di sana. Antusiasme Anda akan menular dan membuat pewawancara merasa lebih yakin dengan potensi Anda.
-
Jaga Durasi: Usahakan untuk menjawab pertanyaan ini dalam waktu 2-3 menit. Jangan terlalu singkat sehingga Anda tidak memberikan informasi yang cukup, tetapi juga jangan terlalu panjang sehingga Anda kehilangan perhatian pewawancara. Latihanlah jawaban Anda sebelumnya agar Anda bisa berbicara dengan lancar dan percaya diri.
Contoh Jawaban yang Efektif
Berikut adalah contoh jawaban yang bisa kalian adaptasi sesuai dengan pengalaman dan latar belakang kalian:
"Terima kasih atas kesempatan ini. Saat ini, saya bekerja sebagai Social Media Specialist di sebuah perusahaan e-commerce. Saya bertanggung jawab untuk mengelola semua akun media sosial perusahaan, membuat konten yang menarik, dan meningkatkan engagement dengan pelanggan. Sebelumnya, saya pernah bekerja sebagai content writer di sebuah blog teknologi, di mana saya belajar banyak tentang SEO dan content marketing. Saya sangat tertarik dengan posisi Digital Marketing Manager di perusahaan ini karena saya melihat adanya kesempatan untuk mengembangkan strategi marketing yang lebih inovatif dan berdampak besar. Saya juga sangat tertarik dengan budaya perusahaan yang kreatif dan kolaboratif, dan saya yakin bahwa saya bisa memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim marketing di sini."
Kesalahan yang Harus Dihindari
Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh kandidat saat menjawab pertanyaan "Can you tell me about yourself?". Hindari kesalahan-kesalahan ini agar Anda bisa memberikan kesan yang terbaik:
-
Terlalu Fokus pada Hal yang Tidak Relevan: Jangan menceritakan hobi atau kegiatan pribadi yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan. Pewawancara ingin tahu tentang kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi yang dilamar.
-
Membaca Riwayat Hidup: Jangan hanya membaca ulang apa yang sudah tertulis di riwayat hidup Anda. Pewawancara sudah membaca riwayat hidup Anda, jadi mereka ingin mendengar cerita yang lebih mendalam dan personal.
-
Berbicara Terlalu Negatif: Hindari berbicara negatif tentang mantan atasan, rekan kerja, atau perusahaan tempat Anda bekerja sebelumnya. Ini akan memberikan kesan yang buruk tentang Anda.
-
Tidak Mempersiapkan Diri: Jangan datang ke interview tanpa mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan ini. Latihanlah jawaban Anda sebelumnya agar Anda bisa berbicara dengan lancar dan percaya diri.
-
Terlalu Merendah atau Terlalu Membanggakan Diri: Berikan jawaban yang jujur dan realistis. Jangan terlalu merendah sehingga Anda tidak menyoroti pencapaian Anda, tetapi juga jangan terlalu membanggakan diri sehingga Anda terlihat sombong.
Tips Tambahan untuk Meningkatkan Jawaban Anda
Berikut adalah beberapa tips tambahan yang bisa kalian gunakan untuk meningkatkan jawaban Anda dan membuat Anda lebih menonjol:
- Riset Perusahaan: Lakukan riset tentang perusahaan tempat Anda melamar sebelum interview. Cari tahu tentang visi, misi, nilai-nilai, dan budaya perusahaan. Ini akan membantu Anda menyesuaikan jawaban Anda agar lebih relevan dan menunjukkan bahwa Anda tertarik dengan perusahaan tersebut.
- Pelajari Deskripsi Pekerjaan: Baca dengan seksama deskripsi pekerjaan yang Anda lamar. Identifikasi keterampilan dan pengalaman yang paling dicari oleh perusahaan. Pastikan Anda menyoroti keterampilan dan pengalaman tersebut dalam jawaban Anda.
- Gunakan Bahasa Tubuh yang Positif: Jaga kontak mata, tersenyum, dan gunakan bahasa tubuh yang terbuka dan ramah. Ini akan membuat Anda terlihat lebih percaya diri dan antusias.
- Berlatih dengan Teman atau Keluarga: Mintalah teman atau anggota keluarga untuk berperan sebagai pewawancara dan berlatihlah menjawab pertanyaan "Can you tell me about yourself?". Ini akan membantu Anda merasa lebih nyaman dan percaya diri saat interview sebenarnya.
- Minta Feedback: Setelah berlatih, mintalah feedback dari teman atau keluarga Anda. Tanyakan apa yang bisa Anda tingkatkan dan apa yang sudah baik. Feedback yang konstruktif akan membantu Anda menyempurnakan jawaban Anda.
Kesimpulan
Jadi, guys, pertanyaan "Can you tell me about yourself?" adalah kesempatan emas bagi Anda untuk membuat kesan yang baik dan menunjukkan bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk pekerjaan tersebut. Dengan mempersiapkan jawaban yang terstruktur, relevan, dan antusias, Anda bisa meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam interview. Ingatlah untuk fokus pada pengalaman dan keterampilan yang relevan, memberikan contoh konkret, dan menunjukkan antusiasme Anda terhadap pekerjaan tersebut. Semoga berhasil!
Dengan memahami arti dan tujuan dari pertanyaan ini, serta mengikuti tips yang telah diberikan, Anda akan lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi interview kerja. Selamat mencoba dan semoga sukses mendapatkan pekerjaan impian Anda!